Pages

Jumat, 30 September 2011

Kenangan Terindah (Samsons)

Aku yang lemah tanpamu
Aku yang rentan karena
Cinta yang tlah hilang darimu
Yang mampu menyanjungku

Selama mata terbuka
Sampai jantung tak berdetak
Selama itu pun
Aku mampu tuk mengenangmu
Darimu
Kutemukan hidupku
Bagiku
Kau lah cinta sejati
yea ohh

Bila yang tertulis untukku
Adalah yang terbaik untukmu
Kan kujadikan kau kenangan
Yang terindah dalam hidupku
Namun takkan mudah bagiku
Meninggalkan jejak hidupku
Yang tlah terukir abadi
Sebagai kenangan yang terindah
ohh

Jumat, 23 September 2011

Tapi Bukan Aku (Kerispatih)

Jangan lagi kau sesali keputusanku
Ku tak ingin kau semakin kan terluka
Tak ingin ku paksakan cinta ini
Meski tiada sanggup untuk kau terima
Aku memang manusia paling berdosa
Khianati rasa demi keinginan semu
Lebih baik jangan mencintaiku aku dan semua hatiku
Karena takkan pernah kau temui, cinta sejati
reff:
Berakhirlah sudah semua kisah ini
Dan jangan kau tangisi lagi
Sekalipun aku takkan pernah mencoba kembali padamu
Sejuta kata maaf terasa kan percuma
Sebab rasa ku tlah mati untuk menyadarinya
Semoga saja kan kau dapati
Hati yg tulus mencintaimu
Tapi bukan aku

Batas Kesabaran : Adakah???

    Saya pernah mendengar keluh kesah dari seorang jemaah. Dia sudah berusia sekitar 63 tahun. Menderita sakit sudah lama. Dia bertanya, "Saya, kan, sudah sabar sekian lama, selama saya sakit. Cuma, kok, tidak juga segera sembuh. Sampai kapan saya harus bersabar?" Tentu, banyak di antara kita yang juga sering memiliki keluhan seperti itu, walaupun pasti penyebabnya sangat beraneka ragam.
    Sebagaimana sudah dikemukakan, kesabaran adalah salah satu harta terpendam bagi seorang hamba Allah, sebagai bekal menempuh keseluruhan perjalanan hidup. Kesabaran diberikan Allah, terkait dengan coba'an yang juga selalu hadir dalam setiap kehidupan manusia. Adanya rasa nikmat adalah karena adanya kesulitan, cobaan, dan kesempitan sehingga kesabaran selalu dibutuhkan dan harus selalu ada pada diri seseorang, walau tentu saja kadarnya selalu menaik dan menurun, sesuai dengan kondisi yang dihadapi.
    Para sahabat terkemuka Nabi, menghadapi kadar cobaan dan musibah yang "super berat" jika dibandingkan dengan orang muslim pada umumnya. Sayidina Abu Bakar misalnya, sejak ia mempercayai Rasulullah, ia di asingkan oleh keluarganya, dicerca, dan dihina oleh hampir seluruh penduduk Mekkah. Ia juga menjadi tameng hidup Rasulullah, sejak di Mekkah, periode awal sebelum hijrah, sampai wafatnya Rasulullah. Tubuhnya penuh dengan bekas luka karena membela Rasulullah. Hartanya selalu habis untuk da'wah Rasulullah.

Rabu, 21 September 2011

Holiday With My Friend's

    March 20, me and my friend's went to Jatim Park. We went by motorcycle from Malang to Batu. We arrived at 09.00 o'clock a.m. After we bought some tickets, we played jet coster first. Then we played spinning coster, bom-bom car, and tornado. After that, we deal to visited rumah hantu, rumah kaca, and taman sesat. After we played around, we were very hungry and then we lunch at Jatim Park's food curt. We took some pictures there.
    Here Are Our picture

                                                         My Friend's
Taman Sesat



   We took this picture after we played around at taman sesat



Me










It's me at Taman Burung









                                   ---------------And-----------------



Kesabaran Adalah Hiasan Dunia Milik Para Kekasih Allah

   Sikap sabar merupakan sifat dan watak bagi orang-orang yang dekat dengan Allah. Mereka adalah kekasih Allah karena kemampuannya menahan cobaan dengan kesabaran. Maka, ketika sifat sabar kita sedang melemah, salah satu cara yang baik untuk mengembalikan lagi semangat kesabaran adalah dengan merenungkan perikehidupan para kekasih Allah.
   Nabi Adam mengalami kepayahan ketika harus turun ke bumi. Nabi Nuh tiada hentinya berjihad selama 950 tahun dengan penuh kesabaran. Nabi Ibrahim dicampakkan ke dalam api karena menegakkan kalimat Allah. Nabi Ismail rela dibaringkan tubuhnya untuk disembelih. Nabi Zakaria dibelah tubuhnya dengan gergaji. Nabi Yahya yang selalu menahan hawa nafsunya, disembelih. Nabi Ayyub menderita penyakit dalam waktu yang cukup lama. Lebih dari itu, Nabi kita, Nabi Muhammad, dituduh sebagai tukang sihir, orang gila, gigi serinya rontok, serta wajahnya terluka demi membela agama-Nya. Beliau sabar menghadapi berbagai celaan, hinaan, bahkan tindakan kasar dan keras dari kaumnya.

Selasa, 20 September 2011

Berbagai Penghalang Menuju Kesabaran

1. Tergesa-gesa
    Sesungguhnya manusia itu secara fitrah mempunyai sifat tergesa-gesa (QS. Al-Anbiya':37). Manusia harus sabar dan tenang, hingga buahnya niscaya dapat dipetik, meskipun selang beberapa waktu kemudian (QS. Al-Ahqaf:35). Sesungguhnya banyak do'a yang berakhir dengan kegagalan. Mengapa? Tiada lain karena pelakunya tidak mempunyai kesabaran
2. Sikap marah dan emosional
   Sikap ini bertentangan dengan citra kesabaran. Oleh karena itu, ketika Nabi Yunus keluar dari negerinya, meninggalkan kaumnya dalam keadaan marah kepada mereka, Allah mengujinya dengan ditelan oleh ikan besar. Akhirnya, Nabi Yunus belajar bersabar di dalam perut ikan. Untuk itulah, Allah mewanti-wanti Nabi-Nya agar selalu bersabar (QS. Al-Qalam:48). Melakukan ibadah saat senang akan mendatangkan kemudahan saat sulit. Kanalilah Allah semasa senang, niscaya Allah akan balas mengenal Anda saat Anda sedang susah.
3. Putus asa
    Putus asa merupakan hambatan paling besar bagi terciptanya kesabaran. Oleh karena itu, Nabi Ya'qub ketika berpesan kepada putra-putranya, memperingatkan mereka agar tidak putus asa (QS. Yusuf:87; QS. Ali Imran: 139; QS. Muhammad:35).

Kamis, 15 September 2011

Lebaran Yang Indah

Hari pertama yang indah, di bulan Syawal....
Tanggal 31 Agustus 2011 ini, bertepatan dengan jatuhnya Hari Raya Idul Fitri 1432 H
Pagi-pagi kami sekeluarga berangkat ke Masjid untuk melaksanakan sholat IED bersama-sama, sholat IED di mulai pukul 06.30 WIB, dan selesai pukul 08.00 WIB
Setelah selesai melaksanakan sholat IED, aku dan keluarga saling bermaaf-maafan, kemudian ke sanak saudara dan di lanjut ke rumah tetangga...

Rabu, 07 September 2011

Kunci Rahasia Untuk Meraih Kemenangan Dalam Setiap Masalah

Orang yang sabar melebihi seorang pahlawan, orang yang menguasai dirinya, melebihi orang yang merebut kota.” Amsal 16:32
Masalah merupakan hal yang erat kaitannya dengan kehidupan manusia. Selama kita masih hidup kita tidak akan lepas dari masalah. Bahkan ketika kita menerima Yesus sebagai Tuhan dan juruselamat kitapun, kita akan tetap menghadapi masalah demi masalah.
Tetapi ketika hidup di dalam Yesus, Dia akan memberi kita kekuatan untuk dapat menghadapi dan menyelesaikan masalah. Dia berjanji untuk senantiasa memberi kemenangan demi kemenangan dalam setiap masalah kita. Dengan demikian, kita tidak perlu kuatir menjalani kehidupan ini. Tetapi pada prakteknya tidak semudah yang kita bayangkan.
Kita perlu mengetahui apa yang menjadi kunci rahasia untuk meraih kemenangan dalam setiap masalah.
Apakah kunci rahasia untuk meraih kemenangan dalam setiap masalah?

Minggu, 21 Agustus 2011

Sheila On 7 (Betapa)

Seminggu setelah kau pergi
teman silih berganti
menghiburku
berkata semua teratasi
dan terus sembunyi
di balik senyum palsu
ku dengar dirimu
tak sendiri lagi

Kamis, 28 Juli 2011

Setiap KEMENANGAN Membutuhkan KESABARAN

Di suatu sore, seorang anak datang kepada ayahnya yg sedang baca koran… “Ayah, ayah” kata sang anak…
“Ada apa?” tanya sang ayah…..
“aku capek, sangat capek … aku capek karena aku belajar mati matian untuk mendapat nilai bagus sedang temanku bisa dapat nilai bagus dengan menyontek…aku mau menyontek saja! aku capek. sangat capek…
aku capek karena aku harus terus membantu ibu membersihkan rumah, sedang temanku punya pembantu, aku ingin kita punya pembantu saja! … aku capel, sangat capek …
aku cape karena aku harus menabung, sedang temanku bisa terus jajan tanpa harus menabung…aku ingin jajan terus! …
aku capek, sangat capek karena aku harus menjaga lisanku untuk tidak menyakiti, sedang temanku enak saja berbicara sampai aku sakit hati…

Antara Sabar & Mengeluh

Pada zaman dahulu ada seorang yang bernama Abul Hassan yang pergi haji di Baitul Haram. Diwaktu tawaf tiba-tiba ia melihat seorang wanita yang bersinar dan berseri wajahnya. “Demi Allah, belum pernah aku melihat wajah secantik dan secerah wanita itu,tidak lain kerana itu pasti kerana tidak pernah risau dan bersedih hati.”
Tiba-tiba wanita itu mendengar ucapan Abul Hassan lalu ia bertanya, “Apakah katamu hai saudaraku ? Demi Allah aku tetap terbelenggu oleh perasaan dukacita dan luka hati kerana risau, dan seorang pun yang menyekutuinya aku dalam hal ini.”
Abu Hassan bertanya, “Bagaimana hal yang merisaukanmu ?”
Wanita itu menjawab, “Pada suatu hari ketika suamiku sedang menyembelih kambing korban, dan pada aku mempunyai dua orang anak yang sudah boleh bermain dan yang satu masih menyusu, dan ketika aku bangun untuk membuat makanan, tiba-tiba anakku yang agak besar berkata pada adiknya, “Hai adikku, sukakah aku tunjukkan padamu bagaimana ayah menyembelih kambing ?”